Menuju Perbankan Virtual
Hi Teman-teman,
Minggu ini aku membaca berita menarik terkait industri perbankan di Indonesia. Beberapa bulan lalu, sebuah bank kecil di Bandung bernama Bank Artos di beli oleh Jerry Ng, mantan CEO BTPN bersama dengan Patrick Walujo dari Northstar Group. Jerry Ng adalah nama besar yang mentransformasi BTPN dari bank pensiunan menjadi bank digital melalu Jenius. Kemudian Northstar Group adalah private equity yang menginvest beberapa perusahaan mulai dari Gojek hingga Indomaret.
Tanggal 11 kemarin, Bank Artos mengubah nama menjadi Bank Jago. Banyak yang mengantisipasi bahwa bank Jago akan memulai fase kompetisi baru di perbankan Indonesia yang bertahun-tahun di dominasi oleh Himbara + BCA. Dibawah tangan dingin Jerry, Jenius menjadi produk yang tumbuh paling cepat dalam sejarah industri ini. Bank Jago tentunya punya potensi untuk menjadi disrupsi selanjutnya.
Bank-bank incumbent tentunya tidak tinggal diam. Bank BCA mulai untuk membuat bank digital mereka sendiri. Mandiri juga tidak ingin tertinggal.
Di beberapa negara tetangga, regulator perbankan sudah mulai membuka lisensi untuk bank digital baru. Ini berarti kompetisi akan dibuka tidak hanya dari pemain tradisional tetapi perusahaan dan startup non-bank terbuka untuk masuk dan bertarung di kolam.
Apa artinya untuk kita semua sebagai pengguna ? Hopefully, produk yang lebih baik dan lebih inklusif. Masih ada 50% orang di negara kita yang tidak punya akun bank, baru seperempat yang punya akses kredit dan hanya 1 persen populasi yang berinvestasi di pasar modal. Menurutku, ke depan pergerakan industri ini akan sangat menarik.
Aku juga sedang menulis report soal industri perbankan di Indonesia. Tapi harap bersabar, minggu kemarin aku udah mulai masuk kantor sehingga mungkin baru akan selesai beberapa minggu kedepan. Progress akan aku post di Linkedin setiap minggu, jadi jangan lupa follow ya!.
Kalau ada ide atau saran tentang apa yang perlu aku bahas soal report ini, langsung reply saja email ini.
Kemudian, aku juga menulis edisi ke 3 dari seri tulisan Pivot Pandemi. Kali ini membahas tentang bagaimana sebuah startup SaaS Supply Chain bertahan di tengah penurunan demand dari klien mereka. Untuk membaca, klik disini atau klik gambar dibawah.
Lumayan panjang email minggu ini. Terima kasih sudah membaca. Selamat menikmati hari minggu malam. Selamat bekerja dan stay safe untuk yang besok sudah masuk kantor.
Sehat selalu teman-teman!
|
|
|
|
